Penyakit jantung ada banyak sekali macamnya, kondisi tersebut merupakan gambaran adanya jantung yang bekerja dalam kondisi tidak normal. Nah kondisi itu bukan hanya akan terjadi pada jantung tetapi juga memberikan efek ke pembuluh darah. Apabila anda terserang berbagai bentuk penyakit jantung ini, maka penting untuk segera mendapat penanganan oleh dokter spesialis jantung. Hal tersebut sangat penting untuk menghindari beberapa risiko komplikasi berikut.
Macam-Macam Komplikasi Penyakit Jantung yang Butuh Penanganan Tepat
1. Pertama Terjadinya Aneurisma Aorta
Pembuluh aorta pada dasarnya merupakan jenis pembuluh darah yang besar dan letaknya ada di area dalam tubuh kita sebagai manusia. Fungsi keberadaannya sebagai tempat mengalirnya darah dari jantung ke seluruh tubuh. Di samping itu, aneurisma juga memiliki arti bahwa adanya benjolan yang biasanya terjadi akibat melemahnya otot yang berada di dinding aorta.
Nah apabila aneurisma aorta yang anda miliki ukurannya semakin besar, maka besar kemungkinan akan pecah sehingga anda akan melalui proses pendarahan yang hebat dan tentunya akan berefek fatal pada tubuh anda. Adapun gejala yang ditemui pada pengidap aneurisma aorta yakni nyeri dada, nyeri punggung, kesulitan saat menelan, sesak nafas, hingga suara serak dan sering merasakan nyeri pada bagian perut.
2. Stroke
Faktor resiko yang bisa mengakibatkan penyakit kardiovaskular juga dapat menyebabkan stroke iskemik, yaitu ketika gumpalan darah membuat darah tidak dapat mengalir ke otak. Penyakit stroke ini konsepnya sedikit mirip dengan serangan jantung. Gumpalan tersebut pastinya akan membuat aliran darah ke sebagian area yang ada di jantung.
Akibat fatal yang disebabkan dari stroke yakni jaringan otak mulai mati hanya dalam beberapa menit setelah stroke. Di sinilah peran dokter spesialis jantung yang harus turut serta menangani penderita stroke, agar ia mendapatkan diagnosis penyakit yang lebih rinci dan tepat dalam proses perawatan intensif.
3. Arteri Perfier
Penyakit ini merupakan kondisi dimana alirah darah ke tungkai mengalami penyumbatan, kemudian lanjut pada kondisi pembuluh darah dari jantung yang menyempit. Nah jika hal tersebut terjadi maka tungkai akan mengalami rasa sakit yang teramat sangat karena pasokan darah yang harusnya ke tungkai berkurang. Alhasil anda akan merasakan sakit yang amat sangat saat anda mulai berjalan.
Sama halnya dengan penyakit jantung koroner, penyakit arteri perifer disebabkan dari penumpukan lemak di dinding pembuluh darah. Namun pada penyakit yang satu ini, penumpukan terjadi di area pembuluh darah arteri yang memasok darah hingga ke tungkai kaki seseorang.
Untuk pengobatannya arteri perifer ini bertujuan untuk dapat mengatasi gejala agar pasien dapat kembali beraktivitas seperti sebelumnya. Selain itu pengobatan tersebut juga bisa anda lakukan agar proses perbaikan dari adanya ateroklerosis atau yang dikenal dengan penyumbatan bisa terhambat. Khususnya penyumbatan pada tungkai, sehingga si pasie bisa terjaga dari adanya serangan jantung maupun stroke.
Secara umum jika anda pergi ke dokter spesialis jantung untuk melakukan proses konsultasi, anda akan memperoleh saran untuk memulai pengobatan dengan berhenti merokok. Kemudian dianjurkan untuk melakukan olahraga rutin selama kisaran 30 menit sehari. Selain itu, menjaga berat badan ideal juga tugas wajib yang harus dilakukan oleh penderita penyakit arteri perifer.
Itu dia beberapa penyakit komplikasi yang kerap kali terjadi jika seseorang mengidap penyakit jantung. Maka dari itu, pentingnya menjaga kesehatan adalah kewajiban yang harus dilakukan oleh semua orang dan dari berbagai kalangan. Baik tua maupun muda, harus terus menjaga kesehatan jantung.
Anda bisa segera cek dan konsultasi kesehatan jantung anda di rumah sakit jantung terdekat anda, salah satunya adalah Heartology yang merupakan pusat layanan jantung dan pembuluh darah yang berlokasi di Tebet, Jakarta. Heartology memudahkan anda untuk berkonsultasi dan buat janji dengan dokter jantung melalui pendaftaran online yang ada di websitenya : https://heartology.id/